Tuesday, July 10, 2012

Tips Memilih Casing Komputer Idaman


Jika anda tertarik untuk membangun sebuah komputer (PC) anda tentu memerlukan tempat yang dapat menampung semua komponen-komponen pilihan anda. Casing komputer bukan hanya tempat untuk menempatkan seluruh hardware yang anda gunakan tetapi juga memiliki fungsi lebih dari itu. Casing komputer berfungsi untuk melindungi, mendinginkan serta menyediakan dukungan tempat bagi semua hardware yang dipasang didalamnya.
Jika anda menjelajah internet atau mengunjungi toko-toko komputer ditempat anda, anda akan menjumpai mungkin tidak puluhan tetapi mungkin terdapat ratusan model yang menawarkan desain dan berbagai keunggulan serta berbagai pilihan harga. Untuk memilih casing yang ideal bagi anda tentusaja bukan perkara yang mudah, sebelum anda menjatuhkan pilihan casing mana yang akan anda bawa pulang ada baiknya memperhatikan hal-hal berikut:

Ukuran casing
Ukuran casing akan berhubungan dengan motherboard yang dapat didukungnya, sebagian besar casing tampil dalam ukuran mid tower yang mendukung motherboard dengan form ATX atau M-ATX, untuk pengguna yang spesifik mungkin memerlukan casing yang lebih besar karena mereka menempatkan banyak drive 3,5 inci misalnya.
Untuk mengguna yang menggunakan motherboard Mini ITX dapat memilih casing yang kecil dan disesuaikan dengan komponen yang digunakannya

Style
Ini adalah salah satu hal yang terlihat saat anda memilih sebuah casing komputer,.style, style bukan hanya warna saja, tapi juga merambah ke sisi lain, seperti aksen, model casing, lampu LED, posisi/penempatan tombol dll. Untuk style dapat dikatakan sangat personal mengingat tiap orang pasti memiliki cita rasa yang berbeda

Port I/O
Port I/O perlu diperhatikan pada saat anda memilih casing yang akan anda beli, sebagian besar casing telah memiliki port standar, seperti mikrofon dan audio ditambah dengan USB. Jika anda memerlukan konektifitas terbaru, misalnya saja USB 3.0 maka carilah casing yang memiliki port USB 3.0 sehingga anda tidak perlu menggunakan extension. Selain itu perhatikan pula posisi penempatan port I/O, ada casing yang menempatkannya di bagian depan bawah, ada dibagian atas bahkan ada yang meletakannya dibagian samping. Jika anda memiliki ruang yang terbatas memilih casing dengan port disamping tentusaja akan menyulitkan anda sendiri


Berat casing
Berat casing berhubungan dengan material yang digunakannya, umumnya casing mid atau high end menggunakan material yang tebal atau menggunakan material aluminium yang ringan dan mudah untuk melepas panas
Bila anda sering memindah-mindahkan casing memilih casing dengan berat minimal tentusaja akan sangat membantu. Casing ringan memang menyenangkan, namun keringananan bobotnya harus ditebus dengan harga yang tinggi karena produsen menggunakan material yang tidak murah, misalnya alumunium.
Casing value memiliki berat yang ringan karena produsennya menggunakan material yang tipis. Jika anggaran anda terbatas anda dapat memilih casing value, namun perlu diperhatikan sisi-sisi potongan casing, terkadang masih menyisakan sisi tajam. Anda tentu tak ingin meresikokan jari anda atau komponen hardware anda tergores sisi tajamnya bukan?

Jumlah drive dan pemasangannya
Umumnya casing mid tower memiliki 3-4 slot untuk pemasangan drive 5,25 inci dan tersedia berbagai konfigurasi untuk pemasangan drive 3,5 inci. Berapa banyak tempat yang disediakan sebuah casing perlu diperhatikan. Tanyalah diri anda berapa banyak drive yang anda akan pasang didalam casing ini. Apakah anda akan menggunakan SSD (Solid State Disk) yang berukuran 2,5 inci. Apakah anda menginginkan pemasangan tanpa menggunakan alat (tool-less). Apakah casing ini mendukung docking HDD dan lain sebagainya


Fitur pendinginan
Ini termasuk faktor yang krusial, dimana semakin banyak komponen yang dipasang didalam casing maka sirkulasi udara juga akan berkurang. Kurangnya sirkulasi udara pada saat komponen-komponen bekerja bukan suatu tanda baik. Casing yang baik harus dapat mengalirkan udara yang cukup kedalamnya dan membuat komponen-komponen bekerja dalam suhu yang normal. Pada bagian depan umumnya ditempatkan kipas yang berfungsi untuk mengalirkan udara masuk dan disisi belakang terdapat kipas untuk mengeluarkan udara panas. Pada casing-casing modern seringkali ditambahkan kipas dibagian bawah casing, samping ataupun pada bagian atas casing guna mengoptimalkan aliran udara
Bila anda berencana untuk menggunakan pendingin berbasis air maka carilah casing yang mendukung water cooling dan mendukung penempatan radiator disisi dlam casing misalnya.
Dengan meningkatnya debit udara yang masuk akan memancing masalah baru, yaitu debu. Untuk menanggulanginya carilah casing yang telah menyertakan filter debu atau anda dapat menambahkannya belakangan

Power Supply
Beberapa casing memiliki penempatan poer supply yang berbeda-beda, ada yang menempatkannya dibawah, ada diatas, ataupun disamping contohnya pada beberapa casing HTPC. Jika anda menggunakan PSU yang berukuran besar ada baiknya memilih casing dengan penempatan PSU dibagian bawah guna mendapatkan proporsi berat yang ideal. Untuk casing-casing yang dijual dan telah dilengkapi dengan PSU, pastikan beban komputer anda dapat dipenuhi oleh PSU tersebut. PSU standar lebih baik diguanakn untuk sistem yang standar pula, bila anda menggunakan VGA card, banyak HDD atau banyak komponen ada baiknya mempertimbangkan membeli PSU secara terpisah

Kelengkapan lain
Perhatikan pula kelengkapan lain yang ditawarkan oleh casing pilihan anda, misalnya saja fitur cable management. Fitur ini sangat berguna untuk mengorganisir kabel-kabel didalam casing guna mendapatkan aliran udara yang baik dan tampilan yang bersih. Bila casing anda disertai dengan fan controller, itu adalah nilai tambah yang patut diperhitungkan. Manual book juga perlu diperhatikan, dalam manual book anda akan menapatkan banyak informasi mengenai casing tersebut dan taklupa garansi yang ditawarkan oleh produsen

Semoga tips-tips tersebut dapat membantu anda dalam memilih casing ideal anda. Selamat berburu casing.